Naruto Chapter 700 Versi Teks (Chapter Terkahir)
NARUTO CHAPTER 700 :
UZUMAKI NARUTO
by: WAHYU FIRMANSYAH
Dimulai dari akademi Ninja
Seorang guru pembimbing dengan kacamata tengah didepan kelas
", pelajaran hari ini, usai lebih awal, jadilah anak baik dan langsunglah pulang ke rumah,.. Alasannya adalah ..."
", Sampai ketemu Guru Aburame... ", teriak seorang anak sambil melambaikan tangannya
Dan paling kencang teriak, ada seorang anak berambut pirang pekat.."AKHIRNYA SELESAII!!!.. SEMUANYA DENGARR!!!.. Hari ini aku akan memberi tahu tentang lelucon hebatt!!!.."
"Bodoh!!!.. Hari ini ada rapat kelima Kage yang akan diadakan di desa kita.... Akan ada banyak polisi...", sahut seorang anak berkuncir khas Klan Nara
"itu dia.. Shinobi sejati.. Bisa membuat lelucon tanpa disadari.. Kamu harus ikut Shikada!!..", cetus anak pirang tadi
Anak berkuncir barusan adalah Shikada..
"itu gak bagus, kata mama hari ini kita bertiga Inoshikacu harus belajar..", kata anak pirang berkuncir dengan setelan mirip Sai
"..Ohh tidak bisa.. Aku mau keluar sama Guru Anko...", sahut gadis gemuk
Tiba tiba ada wanita sintal muncul dari luar...
"ChouChou... Hari ini kita ke Toko Dango, dan makan Anmitsu!!!.."
Gadis gemuk tadi menoleh seru..." Guru Ankooo!!!!...",
"Woii tunggu gendutt!!!...", teriak anak pirang berkuncir
"Ayolah Inojin, hari ini gak ada latihann!!...", ajak si pirang pada anak berkuncir..
Dengan santai Shikada keluar kelas ..."Halah lelucon sama latihan sama sama mengganggu..."
."hah. .", keluh Inojin
Disaat yang sama di sebuah makam , tertulis Hyuuga Neji
Tak lama sepasang tangan imut, meletakkan bunga matahari
"Mama.. Apa paman akan senang...?..", tanya gadis kecil tadi
" tentu saja... Karena kamu memberikan bunga yang sama dengan nama mu Himawari....", jawab Hinata dengan lembut
(Himawari = Bunga matahari )
"lain kali aku juga mau ngajak kakak ...", kata Himawari
Sementara itu....
"hah ..hah .....", dengusan nafas
" Tiga Ratus Empat Puluh Tujuhh!!!...(read : 347)..)", teriak anak tengah Push Stand Up dengan 2 tangannya
"Semangat Muda!!!!... (read : Youth)", teriak Lee
"Ouutthh ..", teriak seorang anak mirip Lee
..sementara itu di toko senjata, TenTen mengeluh bosan,
"Hah ga ada yang terjuall...",
"sekarang dunia damai sihh..",
Nampak di tokonya bahkan peralatan legendaris Rikudou pun dipajang meski tidak terjual
... Anak berambut pirang tadi menyusuri jalan desa, wajahnya nampak kesal, sementara itu dibelakangnya ada seorang gadis kecil cantik berambut hitam menguntitnya
"sialan , ga ada yang mau ikut, pengecut semua...",
..
Langkah kaki kecil nampak terhenti seraya melepas alas kakinya
"Ma.. Aku pulang, bilang sama Bibi Ino, kalau perutku sakit..."
"selamat datang!!..selamat datang.",
"Paman Gaara... Kau mampir ya...",
Ujar Shikada ketus melihat Temari sedang duduk menyambut Gaara
"Shikada.. Sambut Paman dengan benar..", kata Temari
"Ya...Dimana Paman Kankurou?...", tanya Shikada
..
Di kediaman Keluarga Inuzuka
"Nah begitu...", kata Kiba sambil mengawasi anjingnya yang tengah mengendus
"Hokage keenam berhenti atas kemauannya sendiri.. Seperti kata orang, Elang Pintar menyembunyikan cakarnya .. Sementara Shinobi Pintar menyembunyikan taringnya...",
"iyakan Akamaru..?..", kata Kiba
Sementara Akamaru nampak lesu, dan tubuhnya kini terlihat lebih kurus dan kendor
"Hee...", istri Kiba hanya senyum saja melirik Akamaru yang sudah tua..,
,,,, Sementara di tempat latihan InoShikachou
"Telat lagi...", kata Ino kesal
"tenang, Shikamaru sekarang sedang bersama Hokage Ketujuh ...", kata Sai tengah menenangkan Ino
"Kenapa mesti begitu?...", kata Ino masih kesal
Masih berkumpul. Kedua keluarga masih membicarakan anak mereka yang tak kunjung datang.nlsi
"tak perlu memaksa mereka berlatih teknik kolaborasi... Hari ini bukan dahulu kita.. Mereka bukan tipe seperti itu...", kata Karui
"iyakan , Sayang???..", Karui melirik ke arah Chouji
"Tapi kamu tau.... .", jawabnya bingung
Ino menyeringai sambil melirik Karui
"Nona Karui...., bisakah kujelaskan, inilah teknik leluhur kami... Mungkin bagimu sepele, tapi jelas tidak...",
Disaat yang sama Inojin tengah mengintip perbincangan orang tuanya
"Setauku mama Gila.. Aku gak bisa keluar tanpa yang lain..."
..
Sementara itu Di kediaman keluarga Sarutobi, seorang remaja tengah berdoa di depan foto Asuma seraya menyatukan kepalan tangannya
"Ayah , Aku pergi..."
"kamu terlambat Nak... Bukannya hari ini mengiring Hokage Ketujuh?..", tanya Kurenai
"Tidak, hari ini aku akan ikut dengan Senior , jadi aku tidak akan pergi lebih awal..", jawabnya
"Kakashi?..", tanya Kurenai
"dan Paman Guy... Aku akan pergi 2-3 hari...", jawabnya sambil mengangkat tasnya
Di suatu tempat, Kakashi dan Guy yang tengah di kursi roda, mereka tengah berbincang sambil minum teh
"Kakashi, apa tak apa apa kau tidak bersamanya....?.",
"tak apa, dia penerus yang baik, senior tak perlu ikut campur..", jawab Kakashi
"Akhirnya aku berhenti sebagai Hokage.. Aku akan menikmati Tour Nostalgia... Bagaimana denganmu?", kata Kakashi
"apa kau ingat dimana pertama kali kita bertarung?.. Disitulah tepatnya..", jawabnya sambil menurunkan gelas tehnya
Disaat yang sama di Desa Suna
"Karena aku tak bergerak, kita tidak bisa melakukan lumrahnya bekas Kelima Kage..", kata Oonoki
"Kau semakin lemah Oonoki", kata A kesal
"ini cuma rapat sederhana dimana kita bisa minum dan mengeluh..", kata Tsunade
"aku akan mengeluhkan langkanya pria baik..", kata Mei lesu
.."Hohoho.. Apa iya sama dengan Desa Kumo?...", tanya Oonoki
"sudah terlambat, waktu berputar cepat. .", kata Tsunade mencoba menghibur Mei
...
"Zraaaasshhhhh....", deburan air terjun mengiringi semedi Pria tua.. Itulah B
"aku harus pergi menemui naruto sebentar, diam saja disini bukan gayaku....", kata B
"Dia sedang sibuk dalam jabatannya... Dan tidak main main sepertimu...", sahut Gyuki
Di kantor Hokage Konoha, nampak tangan berperban sedang mengetik di Laptopnya ditemani sejumlah bungkus ramen gelas
"Sudah saatnya...", kata Shizune
Shikamaru nampak mengajak hokage untuk bergegas
"Hey ayolah.. Kudengar warga dari desa lain sudah datang..".
..."Hokage Ketujuh!!!! ..", Seru Udon dan Moegi masuk tiba tiba di ruang Hokage
"Ada Kabar..."
"Ada apa Udon , Moegi.. Kami sedang rapat, nanti saja..", kata Shikamaru
"kita tidak bisa memperlihatkan ke desa lain...", kata Udon
Sambil menatap jendela, Hokage nampak berfikir
"uff.. Kupikirr..."
"Kupikir Boruto sedang melakukan sesuatu lagi...", kata Hokage, mulai menyadari
Benar saja, patung Hokage habis berantakan dicoret coret anak pirang tadi, Boruto
"Nenek Sihir... Kakek sihir .. Mesum.... Aku benci Hokage!!...", serunya sambi asik mencoret patung hokage
"bentar lagi ayah datang. .!", gumam Boruto sambil ancang ancang melempar Shuriken ke arah orang orang
"setttt!!!!..",
Tiba tiba Hokage ketujuh menghentikannya,
"Ahhh!!..", Boruto tampak kaget
"hentikan itu Boruto..", kata Naruto sebagai Hokage
"ahhh gak adil make' Sunshin No Jutsu!!...", keluh Boruto
"Diaaamm!!..", ucapnya sambil menjitak kepala Boruto
Tak lama Naruto membawa Boruto ke tepi, dengan pelan Naruto menasihati Boruto,
Boruto nampak cemberut
"ayah sebentar lagi akan ada rapat penting, kamu akan membersihkannya kan?..", kata Naruto
"bantu aku melakukannya...", kata Boruto tertunduk sedih
Naruto langsung membawanya naik ke puncak patung, sementara sejumlah orang tengah membicarakannya di bawah
"Boruto lagi, mengapa kamu melakukannya di hari penting seperti sekarang..", kata Konohamaru
"jangan marah..", terdengar suara lembut dari belakang
"ayahnya setiap hari sibuk, dia mencari cara agar ayahnya memperhatikannya...", kata Iruka
"Anda ini terlalu baik Iruka...", kata Konohamaru
"suatu hari nanti dia akan mengerti. Kita harus tenang sampai kau jadi Jounin Konohamaru...", jawabnya
, sementara Naruto tengah bicara secara pribadi di puncak patung menasihati Boruto
", Boruto, sekarang semua orang di Desa adalah keluarga, aku tak bisa hanya jadi ayahmu saja... "
Naruto mengusap kepala putranya ." Aku tau ini berat, tapi kamu harus belajar dan bertahan.. Bukankah kamu juga Ninja?.."
"wussshhhh.....", Naruto melesat ke bawah membawa Boruto
"Boruto, aku melihat Shuriken di tanganmu, kamu pikir tugas ayahmu apa?...", teriak Konohamaru
"Guru Konohamaru.. Kenapa anda disini?..", tanya Boruto
.."baiklah , kau dulu melakukan hal yang sama dengan Hokage ketiga..", kata Naruto pelan
"apa maksudmu?..", kata Konohamaru
... Ternyata Gadis berambut hitam tengah mengamati dari atas, tak lama dia pulang dan sampai kerumah..
"Ma. .. Aku pulang ..",
"ohh Hai Salada...", sambut Sakura sambil bersih bersih rumah
"Ma..orang orang memang bodoh...", kata Salada
"apa maksudmu Boruto...,?", tanya Sakura
"benar benar Shannaroo... Ketika ayah datang ... Dia agak mirip denganku...tapi kamu tahu...", kata Salada pelan dengan mata
Ditengah hutan, seorang dengan jubah hitam tengah berjalan pelan,
Sasuke,
Langkahnya terhenti melihat pepohonan..
"hanya perasaanku saja.."
Di ruang rapat Hokage, sejumlah Kage dari masing masing desa sudah berkumpul
"Maaf terlambat datang rapat...", kata Naruto sambil melepas topi Hokage nya
Naruto datang bersama Shikamaru,
Di ruangan sudah ada, Tsuchikage Kurotsuchi cucu Oonoki , didampingi Akatsuchi
Kazekage Gaara didampingi Kankurou
Raikage Darui didampingi Omoi,
Dan Mizukage Chojuro,
"aku datang dari jauh, sementara anda yang tinggal disini malah terlambat?...", ledek Kurotsuchi
."memang..., Astaga..", kata Chojuro
"sudahlah jangan dianggap serius, kita semua tau semuanya sibuk, maafkanlah dia...", kata Darui
"Hentikan obrolan pribadinya..", sahut Gaara
"Oke aku akan mulai rapatnya...!!!!.", seru Naruto...
"zzzzzz.... Rrr...zzzz...rrrr...", liur Kurama nampak menetes, Kurama nampak nyenyak tidur cukup lama...nlsi
DAHULU KALA HIDUPLAH IBLIS RUBAH EKOR 9, YANG TERSEGEL DI DALAM SEORANG ANAK, KEDUANYA MENGHABISKAN WAKTU BERSAMA.
BENCANA BARU, JUUBI DIBANGKITKAN, TAPI ANAK MENJADI SHINOBI BERSAMA IBLIS EKOR 9 DAN SHINOBI LAIN BERSATU DAN BERHASIL MENYEGEL JUUBI LAGI
ANAK YANG TERSEGEL IBLIS ADALAH PUTRA HOKAGE KEEMPAT KINI MENJADI HOKAGE KETUJUH
NARUTO TAMAT.
